Cara Merawat Baterai Laptop Agar Tidak Mudah Rusak - Laptop menjadi barang penting yang sudah menjadi bagian dari gaya hidup manusia modern. Saat ini kehidupan sangat bergantung dengan berbagai barang elektronik. Laptop adalah salah satu benda yang memiliki peran vital dalam menunjang aktivitas. Merawat baterai laptop adalah salah satu trik jitu untuk membuat benda tersebut tidak mudah rusak. Penggunaan laptop yang tanpa henti bisa membuat baterai mudah mengalami masalah.
Rutinitas Anda yang mengharuskan untuk berkutat dengan laptop membuat benda ini melakukan kinerja ekstra yang kadang kala membuat baterai menjadi panas dan bila diabaikan bisa menimbulkan kerusakan permanen yang akan menimbulkan kerugian. Sebelum baterai laptop menjadi lemah karena disebabkan oleh kerusakan ada baiknya bila Anda merawat baterai laptop dengan baik dan benar. Melakukan perawatan menjadi kewajiban yang harus dilakukan agar baterai laptop tidak mudah rusak dan berumur panjang. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dicoba untuk menjaga keadaan baterai laptop agar tetap baik.
a. Jangan pernah forsir laptop Anda untuk bekerja terlalu keras.
Laptop memang didesain untuk melakukan pekerjaan yang lebih dari sekedar urusan ketik-mengetik, misalnya biasa juga dimanfaatkan untuk mengedit foto, video, mendesain, dan bermain game. Sering kali kegiatan tersebut membuat laptop harus dinyalakan terus menerus tanpa henti sehingga baterai laptop juga dipaksa untuk bekerja melebihi kapasitas. Menjaga baterai laptop agar tetap awet gunakanlah secara berkala dan beri jeda agar laptop diistirahatkan sejenak.
Cara merawat baterai laptop agar tidak mudah rusak yang kedua adalah jangan membiarkan daya baterai sampai benar-benar kosong atau mencapai 0%. Hal tersebut akan berakibat fatal bagi laptop, apalagi bila ternyata hal tersebut sering terjadi. Laptop yang awalnya sedang menyala dan melakukan pekerjaan dipaksa untuk mati secara tiba-tiba. Hal tersebut akan membuat komponen dalam baterai menjadi cepat rusak. Usahakan segera menambah daya baterai bila sudah sedikit menyisakan daya.
b. Cabut charge laptop ketika sudah penuh 100 %
Hal selanjutnya yang harus dilakukan agar baterai tetap awet adalah mencabut charge saat baterai telah terisi penuh hingga 100%. Jangan biarkan arus listrik terus mengaliri baterai karena bila baterai over-charge maka baterai akan berumur lebih pendek. Biasanya baterai akan mengalami kerusakan karena komponen-komponennya yang dipaksa untuk terus menerima aliran listrik. Saat men-charge, keadaan laptop juga harus diperhatikan.
Agar benar-benar maksimal usahakan untuk melakukan pengisian daya saat laptop dalam keadaan mati total atau dalam kondisi shut down. Hal ini dilakukan agar laptop tidak kelebihan beban. Bila laptop diisi daya sembari dinyalakan dan digunakan untuk melakukan pekerjaan maka laptop harus bekerja ekstra dan membutuhkan waktu yang lebih lama sampai daya terisi penuh. Hal yang tak kalah penting untuk diperhatikan adalah penggunaan stabilizer. Seperti namanya, stabilizer, alat ini digunakan untuk membuat tegangan listrik saat proses pengisian daya berjalan lebih stabil dan menghindari tegangan listrik yang kadang naik turun sehingga bisa membuat baterai mudah rusak.
c. Kurangi pemakaian aplikasi yang tidak terpakai
Terakhir, kurangi pemakaian aplikasi-aplikasi yang tidak terpakai dengan menutupnya bila Anda sudah selesai. Mungkin Anda sering lupa untuk menutup atau mematikan aplikasi di laptop, tanpa disadari aplikasi-aplikasi tersebut dapat menyedot penggunaan baterai sehingga baterai menjadi cepat habis. Bila hal tersebut dilakukan terus menerus akan membawa dampak yang tidak baik bagi keberlangsungan laptop Anda. Merawat baterai laptop dengan selalu menutup aplikasi-aplikasi yang sudah tidak digunakan dapat menjadi cari sederhana yang membuat laptop memiliki usia yang lebih panjang.